Mindset Be Smart Be Happy

 

Top-motivator.com --- Mindset Be Smart Be Happy. Jangan terlalu bangga bila anda memiliki IQ yang tinggi. Jangan minder juga bila anda memiliki tingkat IQ yang rata-rata. Kesuksesan tidak hanya ditentukan oleh skor IQ!

Pengertian Mindset Be Smart Be Happy

Mindset adalah keyakinan akan kemampuan diri sendiri yang mempengaruhi cara berpikir, merasa dan berperilaku. Mindset adalah seperangkat sikap atau keyakinan yang kita pegang yang akan mempengaruhi persepsi kita dan bagaimana kita hidup di dunia.

Cerdas berarti sempurna perkembangan akal budinya, yaitu untuk berpikir, mengerti, dan berkarya. Berpikir cerdas adalah kemampuan untuk menemukan atau mempelajari sesuatu hal yang sulit dan kompleks, lalu bisa memikirkan solusi untuk menyelesaikannya dengan cara yang cepat serta mudah dipahami tidak hanya oleh diri sendiri namun juga orang lain.

Bahagia adalah keadaan atau perasaan senang, tentram dan beruntung. Heather Lyons, Psikolog dan pemilik Baltimore Therapy Group di Towson, Maryland, mengatakan bahwa kebahagiaan sebagai kesejahteraan subjektif seseorang.

Mindset Be Smart Be Happy adalah kemampuan untuk mengembangkan pola pikir yang sehat dengan memaknai kecerdasan dan kebahagiaan dalam keseimbangan.

Mindset Be Smart Be Happy

Mindset Be Smart Be Happy adalah pola pikir yang seimbang antara menjadi cerdas dan menikmati kebahagiaan.

Jika hanya menjadi cerdas tetapi tidak bahagia, tentu bukan hal yang ideal. Alternatif berikutnya adalah hidup bahagia namun tanpa disertai kecerdasan mungkin jauh lebih baik.

Mindset Be Smart Be Happy merupakan pola pikir yang komplit. Cara berpikir bagaimana menjadi cerdas sekaligus menikmati kebahagiaan lahir batin. Siapa yang tidak mau?

 

Mindset be smart be happy

Mindset be smart be happy adalah pola pikir 3 dimensi. Cara berpikir yang kreatif dalam menyiasati berbagai hal di dalam kehidupan.

Pertama, daya ingat yang sempurna tidak menunjukkan otak yang hebat. Anda tahu berapa harga kamus? Jadi meskipun daya ingat kita kuat namun jika tidak dioptimalkan dengan cara hidup yang hebat, maka apa bedanya dengan kamus?

Kedua, Ketidakmampuan untuk mengingat jauh lebih baik dari ketidakmampuan untuk melupakan. Jadi jangan bersusah hati dahulu jika anda mengalami kesulitan untuk mengingat dengan baik.

Pernahkah anda mendengar syndrome daya ingat super? Syndrome mengingat super atau hyperthymesia adalah kemampuan bisa mengingat secara rinci semua detail dari segala yang dialami di masa lalu.

Alih-alih merasa terberkahi, justru kondisi ini jauh lebih menyiksa. Orang hyperthymesia tidak bisa melupakan dan mampu mengingat dengan lengkap semua kejadian sehingga justru malah menyulitkan diri sendiri dan orang lain. 

Ketiga, tidak ada ingatan baik dan ingatan yang buruk, yang ada adalah ingatan yang terlatih atau tidak terlatih. Mindset ini dikembangkan oleh Jerry Lucas dan Harry Lorayne di dalam buku The Memory Book.

Dengan mindset ini perbedaan antara satu dengan yang lain adalah kebiasan dan kemampuan untuk melatih daya ingat atau tidak melatih daya ingat. Jika mengembangkan kebiasaan melatih daya ingat maka otak kita terlatih untuk mengingat. Sebaliknya, jika otak kita tidak terbiasa dilatih untuk mengingat, maka otak menjadi tidak terlatih untuk mengingat.

Kesimpulan Mindset Be Smart Be Happy

Pola pikir cerdas dan bahagia merupakan keseimbangan hidup yang komplit.

Mindset cerdas dalam pengertian ini tidak terbatas pada kemampuan untuk mengingat, tetapi kemampuan untuk tidak mengingat juga dapat menjadi kecerdasan tersendiri. Bahkan, daya ingat bukanlah masalah daya ingat yang baik atau daya ingat yang nuruk, lebih daripada itu, daya ingat adalah daya ingat terlatih atau tidak terlatih.

Jadi, bila kita tidak dianugrahi kecerdasan yang luar biasa, kita juga masih bisa hidup bahagia. Pepatah bijak mengatakan bila mindset kita benar, maka cara hidup kita juga akan benar.

Sudahkah kita mengembangkan mindset be smart be happy? (Bertinus Sijabat --- Top Motivator Indonesia )