Top-motivator.com ---- Mengembangkan Potensi Diri. Membuka presentasi persuasi dengan sebuah pernyataan yang mengejutkan memang merupakan salah satu cara membuka presentasi. Pada sebuah kesempatan, Top Motivator Indonesia, mengajukan sebuah pernyataan yang menarik.

Uang lima sen dan uang emas 5 kg sama nilainya kalau keduanya berkarat di dasar lautan. Apakah anda setuju dengan pernyataan ini? Apakah anda keberatan dengan ungkapan ini?

Pernyataan uang lima sen dan 5 kg emas sama nilainya bila berkarat di dasar lautan ini dikembangkan dari pemikiran Reuben H Siverling. Apakah anda paham maksud pernyataan di atas?

Mengembangkan Potensi Diri

Secara nominal adalah mustahil nilai uang 5 sen setara dengan nilai emas 5 kg. Hanya orang yang tidak tahu nilai uang yang setuju kesetaraan nilai ini. Bahkan, bisa jadi ada diantara anda yang membaca pernyataan ini mengatakan,”hanya orang bodoh yang setuju dengan persamaan nilai itu.”

Tapi, bila anda pikirkan secara mendalam, pepatah di atas memiliki makna yang istimewa. Mengapa? 

 

Perbedaan nilai hanya akan terjadi ketika uang 5 sen dan 5 kg emas yang berkarat di dasar laut ini diangkat ke daratan. Lalu, masing-masing dipergunakan sesuai nilai yang hakiki. Pada saat inilah terjadi perbedaan nilai dari 5 sen dan 5kg emas, bukan?

Demikian juga manusia, potensi sehebat apapun tidak akan optimal bila hanya disimpan untuk diri sendiri sendiri. Potensi sekuat apapun tidak akan berguna bila tidak pernah dipergunakan sebagaimana mestinya. Perbedaan nilai potensi hanya akan diketahui ketika anda mengembangkan potensi diri anda secara aktif!

Mengembangkan Potensi Diri

Mengembangkan adalah (1) membuka lebar-lebar; membentangkan, (2) menjadikan besar, (3) menjadikan maju (baik, sempurna, dsb). Mengembangkan merupakan kata kerja sehingga mengembangkan dapat menyatakan suatu tindakan, keberadaan, pengalaman, atau pengertian dinamis lainnya. 

Potensi berasal dari kata “to potent” dalam bahasa Inggris mempunyai arti kekuatan atau power.  Potensi adalah serangkaian bentuk kemampuan yang dimiliki oleh seseorang terhadap dirinya sendiri, sehingga dalam hal ini perlu untuk dioptimalkan sebaik mungkin.

Potensi adalah suatu kemampuan yang mempunyai berbagai kemungkinan atau harapan untuk dikembangkan lebih lanjut, baik itu berupa kekuatan, daya, ataupun kesanggupan yang diperoleh masyarakat secara langsung ataupun melalui proses yang panjang.

Potensi diri adalah kemampuan individu yang masih tersimpan dan belum digunakan dengan maksimal.

Mengembangkan potensi diri adalah menjadikan potensi yang sudah ada di dalam diri menjadi lebih luas, lebih nyata, dan lebih optimal. Mengembangkan potensi diri adalah kemampuan untuk mengeksplorasi  kekuatan, keunggulan, dan bakat yang ada di dalam diri untuk eksis di dalam kehidupan.

Mengembangkan Potensi Diri

Manusia memiliki macam-macam potensi diri yang bila dikembangkan tentu akan memberikan dampak baik bagi diri sendiri. Macam-mcam potensi diri di dalam manusia adalah: potensi fisik, potensi mental, potensi sosial emosional, potensi spiritual,dan potensi daya juang.

Potensi fisik. Manusia memiliki kemampuan fisik untuk bergerak, bekerja, dan beraktivitas dengan baik. Kemampuan fisik manusia sungguh luar biasa. Michael Regnier, profesor dan wakil bioengineering di University of Washington, mengungkapkan bahwa manusia sanggup mengangkat 6-7 kali dari beban berat badannya.

Potensi intelektual. Manusia memiliki kecerdasan untuk berpikir, baik dengan kekuatan otak kiri maupun dengan kekuatan otak kanan. Otak kiri manusia memiliki kemampuan analitis sehingga mampu membuat rencana, menghitung dan melakukan evaluasi. Otak kanan manusia bergerak dengan kemampuan membayangkan, mendesain, dan berimajinasi.

Potensi emosional. Manusa memiliki kemampuan untuk merasakan, berempati, dan menyatakan kepedulian. John C Maxwell menyatakan,” Orang tidak peduli seberapa banyak anda tahu. Tetapi, orang tahu seberapa banyak anda peduli.” Ya, anda bisa mengembangkan sikap peduli, empati dan simpati yang membuat orang-orang di sekitar anda merasa dihargai.  

Potensi Spiritual. Manusia memiliki hati nurani, jiwa dan kehendak bebas.Manusia memiliki keyakinan dan kepercayaan akan keberadaan Tuhan. Manusia yang mengembangkan potensi spiritual memiliki ketergantungan mutlak, keberserahan, dan kemampuan mengandalkan Tuhan. Manusia mengembangkan potensi diri dengan doa, puasa, iman, dan takwa.

Potensi daya juang. Manusia dilahirkan sebagai pemenang. Karena dari ratusan juta sel sperma yang berjuang membuahi sel telur, hanya ada satu pemenang yang berhasil. Ya, bila anda lahir ke dunia ini dengan segala keberadaan anda, maka anda lahir sebagai pemenang. Jadi, sudah sejak awal anda memiliki daya juang, daya tarung, dan daya tahan yang luar biasa.

Kesimpulan Mengembangkan Potensi Diri

Mengembangkan potensi diri berarti mampu mengotimalkan macam-macam potensi di dalam diri manusia.  Sudahkah anda mengembangkan: potensi fisik, potensi mental, potensi sosial emosional, potensi spiritual,dan potensi daya juang?

Apakah potensi 5 sen dan 5 kg emas masih sama ketika dipergunakan? Tentu, perbedaan nilai akan nyata ketika anda mengembangkan potensi diri secara optimal. Sehingga akan terjadi perbedaan mana yang tidak bernilai, bernilai dan sangat bernilai. Sudahkah anda mengambil keputusan terbaik untuk mengembangkan potensi diri? (Bertinus Sijabat --- founder:   Top-motivator.com )