Apa Itu VUCA?
Top-motivator.com --- Apa itu VUCA? Apakah anda pernah mengalamai situasi ketidapastian, ketidakjelasan, kompleks dan anomali? Situasi dimana anda harus mengambil keputusan secara tepat, cepat dan akurat di dalam kondisi yang penuh keterbatasan informasi?
Apa itu VUCA akan memberikan pemahaman mengenai pengertian VUCA, komponen VUCA itu apa saja dan apa tujuan penerapan VUCA.
Apa Itu VUCA: Istilah VUCA
Istilah VUCA muncul dalam teori kepemimpinan Warren Bennis dan Burt Nanus pada 1991, di dalam buku Leaders: The Strategies for Taking Charge. Istilah VUCA kemudian digunakan dalam pelatihan kepemimpinan militer di US Army War College untuk menggambarkan situasi politik-keamanan yang berubah dengan sangat cepat cepat.
Vuca adalah singkatan dari Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity. Istilah ini juga dapat digunakan untuk kata sifat gejolak, tidak pasti, kompleks, dan ambigu.
VUCA merupakan proses analisis merencanakan, mengelola resiko, memcahkan masalah dan membuat keputusan. Empat Faktor VUCA merupakan ketidakpastian, kerumitan, ketidakjelasan dan anomali.
VUCA memiliki 4 faktor yaitu Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity.
Volatility. Keadaan tidak stabil, tidak terduga dan dapat berubah secara cepat. Bila tidak disikapi dengan cepat, maka situasi bisa mengakibatkan kehancuran. Sebaliknya, bila mampu menyikapi keadaan dengan cepat maka dapat menghasilkan kesuksesan yang besar.
Volatilitas adalah keadaan yang mudah berubah. Dalam situasi ini peluang dapat berubah menjadi ancaman. Sebaliknya, ancaman dapat berubah menjadi peluang. Kemampuan untuk mengambil keputusan dengan cepat, tepat dan akurat menjadi titik tolak sukses menghadapi volatilitas.
Urgensi volatilitas adalah apa nilai tertinggi dan terendah yang dapat kita harapkan? Seberapa cepat nilai-nilai ini dapat berubah? Berapa jumlah perubahan yang dapat kita serap sebelum berdampak negatif pada kita?
Uncertainty (ketidakpastian)
Ketidakpastian mengacu keterbatasan data dan kurangnya informasi spesifik. Kondisi ini menciptakan kesulitan tersendiri untuk mencari solusi yang terbaik. Ketidakpastian menunjukkan bahwa potensi dan kemungkinan untuk terjadi atau tidak terjadi secara prediksi sangat besar.
Ketidakpastian menuntut kita untuk menjawab situasi dengan benar. Apa yang bisa berubah? Apa saja tanda-tanda potensi perubahan? Akankah kita tahu kapan keadaan berubah? Seberapa cepat kita dapat merespons suatu perubahan?
Complexity. Kompleksitas. Era modern adalah era yang kompleks. Kompleksitas mengacu pada jumlah komponenmaupun hubungan antar komponen. Masalah yang kompleks dapat dipahami dengan analisis dan investigasi.
Kompleksitas adalah suatu indikator antar hubungan di dalam suatu proyek, program, atau portofolio yang memengaruhi cara bagaimana hubungan ini akan dikelola dan keahlian yang dibutuhkan untuk mengelolanya.
Kompleksitas harus mampu menjawab seberapa baik kita memahami struktur yang terlibat? Bagaimana item-item ini saling berhubungan? Apa kemampuan kita untuk menghentikan reaksi berantai atau aliran kegagalan?
Ambiguity. Ambiguitas. Lingkungan bisnis semakin membingungkan, tidak jelas, dan sulit dipahami. Setiap situasi dapat menimbulkan banyak penafsiran dan persepsi. Ambiguitas merupakan penyebab stres bagi banyak orang, karena gangguan yang disiratkan oleh ambiguitas tidak nyaman. Orang cenderung menghindari, mengabaikan, atau meminimalkan ambiguitas.
Ambiguitas adalah sifat atau hal yang bermakna dua dan kemungkinan yang mempunyai dua pengertian. Ambiguitas adalah ketidaktentuan, ketidakjelasan. Ambiguita adalah kemungkinan adanya makna atau penafsiran yang lebih dari satu atas suatu karya sastra. Ambiguitas adalah kemungkinan adanya makna lebih dari satu dalam sebuah kata, gabungan kata, atau kalimat.
Apa visibilitas kita ke dalam faktor internal dan eksternal? Apa kemungkinan kesalahpahaman dan kebingungan? Bagaimana petunjuk dapat dikeluarkan dengan lebih jelas? Apa yang menandakan bahwa lebih banyak informasi diperlukan sebelum membuat keputusan?
Apa Itu VUCA: Penerapan VUCA
Penerapan VUCA berarti aplikasi penggunaan VUCA dalamberbagai situasi. Penerapan VUCA adalah kemampuan untuk mengoptimalkan VUCA dalam menghadapi era disrupsi.
Penerapan VUCA akan dapat digunakan untuk secara personal, korporasi maupun kelembagaan. Dilansir dari Techtarget, tujuan penerapan VUCA adalah:
- Untuk perencanaan bisnis
- Untuk membantu mengukur resiko
- Untuk membuat strategi mitigasi
- untuk menelusuri apa yang diketahui dan tidak diketahui tentang suatu situasi atau rencana.
- Untuk membantu pemahaman yang lebih baik tentang situasi atau rencana
- Untuk menciptakan pemahaman yang lebih baik tentang kerentanan dan resiko
- Untuk membantu para pemimpin mengelola lanskap bisnismodern yang selalu berubah
Kesimpulan Apa Itu VUCA
Vuca adalah singkatan dari Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity. Istilah ini juga dapat digunakan untuk kata sifat gejolak, tidak pasti, kompleks, dan ambigu.
Komponen VUCA adalah elemen atau faktor yang memperngaruhi VUCA yaitu: Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity.
Tujuan penerapan VUCA adalah untuk perencanaan bisnis, untuk membantu mengukur resiko, dan untuk membuat strategi mitigasi.Tujuan penerapan VUCA adalah untuk menelusuri apa yang diketahui dan tidak diketahui tentang suatu situasi atau rencana, untuk membantu menciptakan pemahaman yang lebih baik tentang situasi dan apa kerentanan dan risiko, dan untuk membantu para pemimpin mengelola lanskap bisnis modern yang selalu berubah. (Bertinus Sijabat --- Top Motivator Indonesia )
Tidak ada komentar